Niat Tanya Laporan, Kedua Wanita Buat Onar di Kantor Polisi

    Niat Tanya Laporan, Kedua Wanita Buat Onar di Kantor Polisi
    Niat mempertanyakan kelanjutan laporan di Polsek Percut Seituan, kedua wanita ini sering buat keributan di Kantor Polisi

    DELISERDANG - Kedua wanita yang bernama Desi Natalia boru Sinulingga (33) dan ibunya Novie Rintani Boru Lumban Tobing warga Jalan Baru No 28 A, lingkungan IV, Kelurahan Indra Kasih, Kecamatan Medan Tembung sering mendatangi Polsek Percut Seituan untuk mempertanyakan laporannya yang dilayangkan di kantor polisi yang beralamat di Jalan Letda Sujono No 50, Kelurahan Bandar Selamat, Selasa (25/7/2023).

    Diketahui pada hari Rabu, tanggal 3 November 2021 lalu sudah di jelaskan bahwa laporannya di P19 oleh kejaksaan.

    Mendengar itu, kedua wanita ini membuat keributan di Polsek Percut Sei Tuan dengan berbagai cara.

    Diantaranya berteriak - teriak agar mendapat respon dari masyarakat, mematikan saklar atau MCB Polsek Percut Seituan yang tujuannya agar Polsek Percut Sei Tuan tidak bisa beraktivitas.

    Kedua wanita ini juga melontarkan makian serta hujatan kepada anggota polisi yang ada didalam kantor Polisi Sektor Percut Sei Tuan.

    Sejumlah anggota polisi yang mencoba untuk menenangkannya, namun kedua wanita tersebut tidak menghiraukannya. Justru suara kedua wanita itu semakin lantang, bahkan keduanya malah menantang semua anggota polisi yang berada didalam kantor polisi.

    Keributan itu mengundang perhatian masyarakat yang ada didalam kantor polisi yang tengah mendapatkan pelayanan dari petugas. Atas ulahnya itu, mengakibatkan pelayanan masyarakat sontak terganggu, dikarenakan MCB yang sudah diposisikan mati tidak boleh dihidupkan kembali oleh petugas.

    Tak hanya itu, keduanya juga terlibat pertikaian dengan wartawan yang tengah bertugas melakukan peliputan didalam kantor polisi. Keduanya tidak terima ketika wartawan mencoba untuk menenangkannya.

    "Gak usah bela-bela polisi, dibayar berapa rupanya kamu wartawan sama polisi, " kata wanita yang menggendong bayi itu kepada wartawan dengan nada lantang sembari menantang.

    Tak sampai disitu saja, warga yang sedang berada di kantor polisi bernama Murni juga terlibat cekcok mulut dengan dua wanita itu. Murni emosi dan marah dikarenakan tidak bisa membuat laporan, berhubung lampu dimatikan Desi.

    Sebelumnya, Desy pernah ditangkap atas laporan dari mantan abang iparnya dalam perkara penganiayaan. Namun ia ditangguhkan dengan alasan sedang dalam menyusui bayinya.

    Sehingga ia pun dipulangkan dan wajib lapor ke kantor polisi namun perkaranya tetap berjalan. Kemudian, disaat itu juga Hp miliknya pun diserahkan kepada pengacaranya. Setelah seminggu lamanya Desy, datang ke kantor polisi mengaku HP-nya rusak.

    Meskipun HP itu rusak di tangannya, namun lantaran kasihan polisi pun memberikan uang senilai Rp 500 ribu agar HP tersebut diperbaiki. Esoknya, ibu dan anak itu kembali datang ke kantor polisi. Disitu ia mengembalikan uang tersebut dan akhirnya keduanya memaksakan kehendaknya agar HP tersebut diganti dengan yang baru.

    Desy pun mendapatkan HP baru, meskipun cara untuk mendapatkan HP baru dengan melakukan berulang kali membuat keonaran dikantor polisi.

    Kanit Reskrim Polsek Percut Seituan, Iptu Japri Simamora saat dikonfirmasi menjelaskan bahwa laporan yang dilayangkan kedua wanita itu di P19 kejaksaan.

    "Sudah kita kejar laporan ibu dan anak itu, tapi P19 dari Kejari, " tegasnya.

    Terlihat juga saat Panit Reskrim Polsek Percut Seituan memberikan SP2HP kepada Desy, namun kertas SP2HP disobek olehnya.

    medan sumut
    A. Putra

    A. Putra

    Artikel Sebelumnya

    Wujudkan Budaya Tertib Berlalu Lintas, 3...

    Artikel Berikutnya

    Tuduhan Salah Alamat, Seorang Marketing...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Pangulu Nagori Tonduhan Terlibat Kampanye Terselubung, Bawaslu Simalungun Diminta Jangan Tutup Mata
    Kemendagri Tegaskan Sanksi Pemberhentian Siap Dilayangkan Kepada Pangulu yang Tak Netral di Pilkada 2024
    Layanan PLN ULP Lima Puluh Jadi Sorotan, Warga: Listrik Padam dan Kinerja Lamban
    Tingkatkan Kesiapsiagaan Crew, PT ASDP Cabang Danau Toba Gelar Simulasi Penanganan Kebakaran dan Penyelamatan Korban
    Sumut Siap Tuan Rumah Hari Pers Nasional (HPN) 2023
    Diikuti Banyak Tim dari Asia Pasific, Menteri Pemuda dan Olahraga RI Apresiasi Gelaran Danau Toba Rally 2023
    Permudah Akses Wisatawan Keluar Masuk Samosir, Bupati Minta Dinas Perhubungan Bantu Pengurusan Izin KMP Julaga Tamba 01
    Presiden: Jangan Sampai Jalur Logistik dan Produksi Rusak Parah, "Jalan di Sumut Akan Segera Diperbaiki Termasuk di Jalan Asahan
    Ditanya Perkembangan Kasus Pengemudi Mobil Daihatsu Ayla Gunakan Plat Palsu dan Terjadi Kecelakaan, Kasatlantas Polrestabes Medan Diam
    SN Pelaku Cabul Anak, Satreskrim Polres Simalungun Ringkus Oknum Gamot
    Acara Puncak HBP ke-59 di Lapas Kelas IIA Pematang Siantar, M Pithra Jaya: Momen meningkatkan motivasi, semangat dan kualitas kinerja
    Libur Waisak dan Long Weekend, KSOPP Danau Toba Inspeksi Kelengkapan Alat Keselamatan di Atas Kapal
    Jelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H, Bupati Samosir Monitoring Ketersediaan Bapokting di Pasar Onan Baru
    Peraih Penghargaan Dari FBI Amerika Serikat Jabat Kapolda Sumut, Irjen Agung Setya Imam Effendi Torehkan Segudang Prestasi
    Hari Pers Nasional 2023, Ini Lima Seruan Pers dari Sumatera Utara
    Baru Setahun Selesai Dibangun, Saluran Irigasi Senilai Rp 1.7 M di Girsang Sipangan Bolon Rubuh, APH Diminta Jangan Tutup Mata
    Jelang Hari Raya, Regal Springs Indonesia Bagikan Paket Lebaran Kepada Anak Yatim dan Berbuka Puasa Bersama
    Pdt Thumbur Nadeak Ajak WBP Lapas Narkotika Kelas IIA Pematangsiantar Rajin Beribadah

    Ikuti Kami