ASDP Terima Penghargaan Penyelenggaraan Angkutan Lebaran Tahun 2024

    ASDP Terima Penghargaan Penyelenggaraan Angkutan Lebaran Tahun 2024
    Direktur Utama ASDP Ira Puspadewi Ketika menerima penghargaan sebagai salah satu

    JAKARTA-PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) kembali mendapatkan penghargaan sebagai salah satu "Instansi yang Berperan Aktif Dalam Penyelenggaraan Angkutan Lebaran Tahun 2024/1445 Hijriah" dari Kementerian Perhubungan, yang diserahkan secara langsung Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.

    Direktur Utama ASDP Ira Puspadewi menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya ke Kementerian Perhubungan atas atensi, dukungan dan kepercayaan yang diberikan dalam bersinergi dan berkolaborasi dengan stakeholder lainnya, sehingga dapat terus memacu dan memberikan layanan penyeberangan prima kepada seluruh pengguna jasa khususnya dalam perhelatan Angkutan Lebaran tahun 2024 lalu.

    "Suatu kehormatan bagi ASDP dapat menjadi salah satu penerima penghargaan ini. Adanya apresiasi ini akan menjadi energi positif serta memacu ASDP untuk terus memberikan yang terbaik dalam melayani pengguna jasa tidak terbatas hanya saat Angkutan Lebaran atau Natal dan Tahun Baru tiba, tetapi juga di sepanjang beroperasinya layanan ASDP, " kata Ira dalam keterangan di Jakarta, Kamis.

    ASDP telah mengusung transformasi digital selama kurun waktu lima tahun terakhir, sehingga kehadiran digitalisasi atau penerapan e-ticketing kapal ferry menjadi salah satu faktor yang mendukung kelancaran arus penyeberangan terutama dalam memastikan keakuratan data manifest dan memecah kepadatan di Pelabuhan.

    Manajemen, kata Ira, secara aktif dan berkelanjutan dalam mendorong dan meningkatkan penetrasi layanan reservasi tiket online Ferizy yang kini sudah bisa dilakukan sejak 60 hari sebelum hari keberangkatan.

    "Dengan melakukan reservasi perjalanan lebih awal maka perjalanan menjadi lebih terjamin, lebih aman, tidak perlu mengantre, dan pastinya lebih nyaman, " katanya.

    Menhub Budi Karya Sumadi menyampaikan keberhasilan penyelenggaraan mudik yang telah dilaksanakan pada tahun 2024 ini merupakan hasil sinergi kolaborasi berbagai pihak, mulai dari Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Kementerian Kesehatan, Korps Lalu Lintas Polri, PT Jasa Raharja, PT Jasa Marga, PT ASDP Indonesia Ferry, serta PT Dharma Lautan Utama.

    Menurut dia, tingkat kepuasan masyarakat terhadap mudik terus meningkat dari tahun ke tahun. "Jika tahun lalu tingkat kepuasan masyarakat berada di angka 89 persen, tahun ini naik menjadi 90, 5 persen. Saya berterima kasih ke semua pihak yang telah mendukung kelancaran arus mudik dan semoga kita bisa terus bersinergi untuk sektor transportasi di dalam negeri, "tutur Menhub menjelaskan.

    Ia juga menyampaikan bahwa Presiden Jokowi secara intens melakukan pemantauan dan memberikan pengarahan terkait penyelenggaraan arus mudik ke Kemenhub dan pemangku kepentingan lainnya, dalam hal ini terkhusus Kementerian PUPR.

    Alhasil, dari evaluasi dan rapat yang telah dilakukan bersama, tercetus tiga hal strategis yang diklaim mampu mendongkrak tingkat kepuasan masyarakat terhadap penyelenggaraan arus mudik di masa yang akan datang.

    Terhitung pada periode angkutan lebaran 2024, tambahnya, mulai 3 April 2024 atau H-7 hingga 18 April 2024 atau H+7 di 8 lintasan pantauan nasional, jumlah kapal yang beroperasi sebanyak 159 unit kapal. Adapun realisasi total penumpang mencapai 4, 14 juta orang atau naik 3% dibandingkan realisasi tahun lalu yang mencapai 4.026.267 orang dan total seluruh kendaraan tercatat 1, 02 juta unit atau naik 9% dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 945.797 unit. (**)

    sumut
    Karmel

    Karmel

    Artikel Sebelumnya

    Terpilih Pelabuhan Terbaik Tahun 2024, Kepala...

    Artikel Berikutnya

    Danau Toba, Keajaiban Dunia di Sumatera...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Bupati Asahan Tinjau Pilkada Serentak Tahun 2024
    Wakil Bupati Asahan Berikan Hak Suaranya pada Pilkada Serentak 2024
    Hidayat Kampai: Nepo Baby, Privilege yang Jadi Tumpuan Kebijakan Publik?

    Ikuti Kami